Otto Klepnner mengatakan bahwa peran utama (primary role) periklanan diletakkan pada penanaman kesadaran (awareness) dan pilihan (preference) terhadap merk.
Sementara Aacker dan Myers mengatakan bahwa secara umum iklan mempunyai dampak untuk:
- Menarik calon konsumen menjadi konsumen yang loyal selama jangka waktu tertentu.
- Mengembangkan sikap positif calon konsumen yang diharapkan dapat menjadi pembeli yang potensial pada masa mendatang.
Rhenald Kasali: Tujuan periklanan memang seharusnya mampu menunjukan hubungan langsung terhadap penigkatan penjualan. Namun kadang-kadang itu tidak adil, karena:
- Iklan bukanlah satu-satunya alat yang dapat digunakan untuk melaksanakan kegiatan pemasaran. Perlu juga ngeliat kemasan, penampilan barang, harga, distribusi, mutu, merk, dan selera pasar
- Iklan dampaknya jangka panjang, bukan jangka pendek. Baru terasa setelah iklan dimulai dalam suatu rangkaian waktu yang panjang/ terus menerus. Untuk produk yang sudah dikenal, hasil dapat dilihat setelah dilakukan kampanye terus menerus selama satu tahun. Dan untuk produk baru bisa perlu 5 tahun.
- Penampilan (exposure). Jika tiap kali terbit majalah Tempo dibaca oleh 100.000 orang, maka iklan yang dimuat dimajalah tersebut mencapai penampilan 100.000. Namun hal ini tidak berarti iklan tersebut dibaca oleh 100.000 orang.
- Kesadaran (awareness). Jika dari penampilan 100.000 itu, 65% membaca iklan tersebut, maka berarti iklan itu mencapai kesadaran sebanyak 65% x 100.000 = 65.000
- Sikap (attitude). Jika dari kesadaran 65.000 itu kemudian 50% tertarik pada iklan tersebut dan mengambil sikap, berarti iklan tersebut mencapai sikap sebesar 50% x 65.000 = 32.500.
- Tindakan (action). Jika dari jumlah sikap itu kemudian 80% membeli, hal ini berarti bahwa produk yang diiklankan berhasil mencapai penjualan sebesar 80% x 32.500 = 26.000
- Iklan memperluas alternatif bagi konsumen. Dengan adanya iklan, konsumen dapat mengetahui adanya berbagai produk/jasa yang pada gilirannya melahirkan adanya pilihan.
- Iklan membantu produsen menimbulkan kepercayaan bagi konsumen. Iklan-iklan yang secara keren tampil hadapan masyarakat dengan ukuran besar dan logo yang cantik menimbulkan kepercayaan yang tinggi bahwa perusahaan yang membuatnya bonafid dan produknya bermutu.
- Iklan membuat orang kenal, ingat dan percaya terhadap produk/jasa.
Intinya memudahkan konsumen mengenali suatu produk yg diiklankan
ReplyDeleteyups bener gan
Deleteakhirnya ketemu juga makasih gan
ReplyDeleteIlmu ini, Biar Jadi Shales Tapi Shales Hebat
ReplyDeleteIklan itu bermanfaat banget ternyata , selama ini ane cmn nganggep iklan sebagai perusuh :'v
ReplyDelete