Istilah Remastering sendiri sebenarnya adalah proses membuat master baru untuk sebuah album,film, atau ciptaan lainnya dari hasil cipta yang sebelumnya sudah ada. seperti pada proses memindahkan rekaman musik yang berasal dari media analog menjadi rekaman digital (hal ini lebih dikenal pada industri musik dan film), namun seiring dengan waktu istilah remaster tidak saja menjadi milik industri film dan musik, seperti halnya penggunaan istilah Virus Biologis pada bidang medis dan penggunaan istilah Virus Komputer pada industri software. Penggunaan istilah remaster pada linux sendiri mulai dipopulerkan oleh Klaus Knopper sang pencipta Distro Linux LiveCD-Knoppix yang mana Knoppix sendiri merupakan hasil remaster dari Debian.
Gambar Lambang Knoppix Distro Live
Dalam bidang software remastering dapat
diartikan sebagai sebuah proses pembungkusan ulang paket aplikasi pada sistem
operasi dimana kita bisa menambah bahkan bisa juga mengurangi paket aplikasi
yang disertakan. Bisa dikatakan bahwa remastering merupakan proses pembuatan
sistem operasi baru dengan paket aplikasi yang berbeda dari sistem aslinya
(default). Dengan remastering memungkinkan kita untuk menambah atau mengurangi
paket aplikasi di sistem operasi yang ada dengan paket aplikasi yang baru.
Istilah lain yang biasanya digunakan adalah
operating system deployment atau slipstream istilah ini biasanya dikenal
dilingkungan windows, dimana sebuah Sistem windows yang telah ada ditambahkan
driver ataupun software tambahan dibundel kembali menggunakan imaging software
atau wim image.
Secara umum dapat diketahui bahwa tujuan
dari remastering itu sendiri adalah membuat sebuah sistem operasi yang sesuai
dengan kehendak pembuatnya, dalam hal ini bisa bertujuan khusus atau memang
ditargetkan digunakan pada lingkungan tertentu. Hampir semua sistem operasi
modern yang beredar sekarang seperti Windows XP, Vista, Seven, Ubuntu,
Slackware,Debian dan sistem operasi modern lainnya dapat di remaster, tetapi
dari sekian banyak Sistem operasi tadi kita tidak bisa sembarangan
meremastering sendiri. karena dari sekian banyak Sistem operasi tersebut ada
yang memiliki licensi dan peraturan (hak kepemilikan), baik sistem operasi itu
sendiri maupun software yang digunakan dalam prosesnya.
Salah satu dari sistem
operasi tersebut yang dapat diremaster secara bebas tanpa terikat akan license
atau diwajibkan membayar adalah sistem operasi yang menggunakan Kernel Linux
dalam hal ini Slackware, Debian, Ubuntu, dll. Malah dalam banyak hal kita dapat
dengan mudah meremaster sebuah distribusi GNU/Linux dibandingkan sistem operasi
laiinya hal ini dikarenakan tersedianya software bantu dan dokumentasi yang
dapat diperoleh secara bebas
0 Response to "Pengertian Remastering di linux"
Post a Comment